PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID– Pengelola Program HIV AIDS Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya Siti Hapsari SKM MKes menanggapi info yang beredar bahwa kasus HIV di Kelurahan Menteng dengan jumlah sasaran mencapai 1.224 orang, namun yang mampu dijangkau hanya 235 orang.
Menurut Hapsari, diduga pemberi informasi tersebut kemungkinan besar salah membaca data. Disebutkannya, semua Puskesmas mempunyai target/sasaran untuk pemeriksaan HIV di wilayah kerjanya masing-masing.
Untuk Puskesmas Menteng mempunyai target pemeriksaan 1.224 orang dan sampai dengan bulan Maret sudah terperiksa 205 orang.
“Dari 205 ini bukan penderita HIV, tapi orang yang diperiksa sampel HIV-nya,” tegasnya, Kamis (1/6).
Hapsari menambahkan, total sasaran pemeriksaan HIV di Kota Palangka Raya tahun 2023 sebanyak 6.455 orang. Sampai dengan Triwulan I pemeriksaan baru tercapai 1.842 atau 28,5 persen.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Palangka Raya drg Andjar Heru Purnomo melalui Subkodinator Penyakit Menular Dinkes Kota mengatakan, 1.224 itu adalah sasaran populasi kunci yang harus diperiksa HIV terdiri atas sasaran ibu hamil, sasaran LSL dan lainnya yang terdata di wilayah Menteng.
Untuk data kasus HIV di Kota Palangka Raya dari Januari-Maret 2023 yang dilaporkan layanan kesehatan sebanyak 44 orang. Sampai April 2023, SE Kota yang sudah diperiksa sebanyak 235 orang, termasuk ibu hamil. Didapati positif HIV sebanyak 49 orang.
“Ini adalah target untuk capaian SPM. Sedangkan 235 adalah target yang sudah diperiksa. Untuk yang reaktif baru 49 se-Kota Palangka Raya, data tersebut dari rumah sakit layanan HIV dan Puskesmas Pendamping,” bebernya.
Sebagaimana diketahui, sesuai data yang dikelola BPS Provinsi pada tahun 2022 tercatat bahwa di Kota Palangka Raya jumlah Orang Dengan HIV/ Aids (ODHA) sebanyak 172 orang, 106 di antaranya positif HIV. dsn