MUARA TEWEH/TABENGAN.CO.ID- Kabar duka menyelimuti warga Indonesia, khususnya Kalimantan Tengah. Salah satu jemaah haji asal Kabupaten Barito Utara (Barut) atas nama Abdul Karim Jumri (70) meninggal dunia di Madinah, Tanah Suci, Arab Saudi.
Beliau meninggal dunia pada 11 Juni 2023 sekitar pukul 13.00 WAS saat menjalani perawatan di salah satu rumah sakit yang ada di Madinah. Almarhum diketahui tergabung dalam kelompok terbang (kloter) BDJ 07 dan regu 4 jemaah haji asal Barut.
“Sejak hari kedua tiba di Madinah, almarhum sudah sakit dan langsung dirawat di rumah sakit selama ada 4 hari. Selagi di Muara Teweh diketahui almarhum mengidap penyakit jantung,” kata H Mawardi, anak almarhum saat dijumpai Tabengan di rumah duka, Senin (12/6) siang.
Diceritakan Wardi, sebelum sang ayah berangkat haji, beliau ada berpesan begini: Nak bila ayah berangkat haji, ayah bisa tinggal di sana. Bila ayah tidak balik, jangan bersedihnya yang berlebihan. Itu pesan ayah.
“Selain berpesan demikian, ayah kami juga meninggalkan surat wasiat yang dituliskannya tentang ajaran agama Islam,” kata Wardi.
Salah satunya jangan sekali-kali meninggalkan salat, berbakti kepada orang yang lebih tua, berbuat baik kepada sesama, terakhir salat taubat jangan ditinggalkan.
Anak tertua almarhum menuturkan, selain surat wasiat tersebut, ayah mereka juga menitip pesan kepada ia dan saudaranya agar salah satu rumah kontrakan miliknya, semua hasilnya biar disumbangkan.
Dijelaskannya lagi, 50 hari sebelumnya sang ibu yang meninggal dunia, bertepatan dengan Hari Raya Lebaran, beberapa bulan lalu. c-hrt