Bupati Buka STQ XI di Dirung Lingkin

TABENGAN/JOKO SANTOSO BUKA STQ- Bupati Mura Perdie M Yoseph saat membuka STQ XI, di Desa Dirung Lingkin, Kecamatan Tanah Siang Selatan, Selasa (20/6)

PURUK CAHU/TABENGAN.CO.ID  – Bupati Murung Raya (Mura) Perdie M Yoseph membuka secara resmi Seleksi Tilawatil Quran (STQ) XI tingkat Kabupaten Mura, di Desa Diring Lingkin, Kecamatan Tanah Siang Selatan, Selasa (20/6) malam

Dalam sambutannya, Perdie M Yoseph mendorong agar umat Islam menjadikan kitab suci Alquran  dan Hadits sebagai pedoman hidup dan sebagai tolak ukur dalam berperilaku layaknya meneladani Nabi Muhammad SAW dan para sahabat yang akan menuntun seorang muslim kepada sirotol mustaqim atau jalan yang lurus.

“Kegiatan STQ bukan sebuah kegiatan rohani yang hanya bertujuan untuk ajang bertanding saja. Namun, dukungan dan harapan kami selaku pemerintah tidak lain agar umat muslim lebih memperdalam lagi mempelajari Alquran sebagai sebuah pedoman dan berperilaku hidup sesuai kaidah Islami seperti tauladan yang telah dinyatakan melalui sejarah sepanjang perjalanan hidup nabi Muhammad SAW berasama para sahabatnya berjuang demi sirotol mustaqim,” Kata Perdie

Perdie juga memandang semua agama mengajarkan kebaikan dan teloransi termasuk Islam. Ketika mempelajari Alquran dengan sudut pandang tafsir yang benar serta dituntun oleh para pengajar yang benar-benar mumpuni dan menguasai berbagai referensi kitab maka kehidupan seorang muslim menurutnya akan sangat berkualitas dari berbagai lini.

Selain itu, Perdie meminta agenda tahunan yang selalu dilaksanakan setiap tahun ganjil oleh pemerintah setempat itu sejatinya juga di isi dengan ajang silaturahmi untuk membangun hubungan serta mempererat ukhuwah Islamiah dalam filosifi Bhinika Tunggal Ika dan Huma Betang serta dalam bingkai Kesatuan Negara Republik Indonesia (NKRI).

Sedangkan Camat Tanah Siang Selatan Andreas selaku Ketua Panitia STQ   XI mengatakan, bahwa pelaksanaan kegiatan dimulai dari 20-22 Juni 2023 dan terdapat enam cabang lomba yang dilombakan dalam kurun waktu 3 hari tersebut.

“Kami laporkan kepada bapak bupati bahwa terdapat 6 cabang lomba yang dipertandingkan. Pertama cabang lomba tilawah, kedua lomba tahfidz Alquran, ketiga lomba fahmil quran,  keempat lomba syahril quran, kelima cabang khath dan yang ke enam qatazi quran.

Sedangkan untuk peserta beserta official sebanyak 343 orang dari 10 kecamatan. selain bersumber dari dana hibah Pemkab Mura ada juga sumbangan dari anggota DPRD dari dunia usaha serta bantuan suka rela dari masyarakat Mura itu sendiri. c-sjs