PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) kembali melakukan penyegaran di lingkungan pejabat eselon II. Terjadi sejumlah pergeseran antara kepala badan dan asisten, juga kepala biro, termasuk pelantikan 2 kepala sekolah baru.
Pejabat yang dilantik yakni Muhammad Katma F Dirun, sebelumnya menjabat sebagai Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kalteng, dilantik menjadi Kepala Badan Kesatuan, Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kalteng.
Leonard Samuel Ampung, sebelumnya menjabat sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kalteng, dilantik menjadi Kepala Badan Perencanaan, Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bapedalitbang) Kalteng.
Kemudian, Sri Widanarni, sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kalteng, dilantik menjadi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kalteng.
Kaspinor, sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bapedalitbang Kalteng, dilantik menjadi Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kalteng.
Ahmad Husain, sebelumnya Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Sekretariat Daerah Kalteng, dilantik menjadi Kepala Biro Administrasi Sekretariat Daerah Kalteng.
Selain itu, ada 2 kepala sekolah yang dijadwalkan dilantik. Masdianti, semula Ahli Madya SMA 1 Hanau, dilantik sebagai Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Hanau. Totok Hardianto, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala SMA 1 Hanau, dilantik menjadi Kepala SMA 1 Seruyan Tengah.
Kekosongan pada Kepala BPSDM, dilantik Rahmawati sebagai Pelaksana Tugas, dan Rusita Murniasi, Pelaksana Tugas pada Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah.
Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo dalam arahannya menyampaikan, Pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II), berdasarkan Hasil Uji Kompetensi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama sebagai tindak lanjut Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil, dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara, dan Reformasi Birokrasi Nomor 415 Tahun 2019 tentang Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Secara Terbuka dan Kompetitif di lingkungan Instansi Pemerintah.
“Pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, dan Kepala Sekolah ini untuk mengisi kekosongan jabatan, juga menjadi bagian dari upaya penyegaran guna memperlancar tugas pemerintahan serta pelayanan publik. Setiap pejabat hendaknya mempunyai kemauan yang kuat untuk dapat terus melakukan kreativitas dan inovasi dalam bekerja, memiliki wawasan yang luas, serta siap membantu pimpinan dalam merumuskan dan melaksanakan kebijakan,” kata Edy Pratowo, dalam sambutannya usai melaksanakan pelantikan, Kamis (6/7).
Edy Pratowo meminta pejabat yang sudah dilantik agar dapat menghayati peran dan fungsinya tersebut, maka dalam pelaksanaan tugas dapat memberikan kontribusi yang besar dalam dinamika organisasi pemerintah. Momentum pelantikan ini langkah awal untuk memulai pelaksanaan tugas dan memberikan segalanya yang terbaik kepada pemerintah Kalteng. Tujuannya, ungkap Edy Pratowo, mendukung aktivitas pemerintah dalam menjalankan fungsinya, baik yang bersifat pelayanan dan pengaturan maupun pemberdayaan.
“Jaga dan pelihara kehormatan yang telah saudara peroleh, agar kelak menjadi contoh dan teladan bagi ASN lainnya,” katanya. ded