Fairid Konsentrasi Maju Lagi di Pilkada 2024

Fairid Naparin

PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Hampir genap 5 tahun sudah, Fairid Naparin menjabat Wali Kota Palangka Raya bersama pasangannya Wakil Wali Kota Hj Umi Mastikah. Dalam perjalanannya menjadi orang nomor satu di Kota Cantik, banyak keberhasilan dan prestasi yang ditorehkan untuk kemajuan daerah ini.

Sesuai visi mewujudkan kota yang maju, rukun dan sejahtera serta misi mewujudkan lingkungan cerdas (smart environment), kerukunan dengan masyarakat cerdas (smart society), serta kesejahteraan ekonomi cerdas (smart economy), Fairid terus berjuang dengan bermacam gebrakan dan inovasi hebat demi membangun Kota Cantik.

Selama perjalanannya menjadi Wali Kota Palangka Raya, Fairid juga punya sederet kisah suka duka tersendiri. Dituturkannya, banyak hal yang terjadi, banyak momentum yang datang di luar prediksi ketika ia mengemban tugas dan tanggung jawab menjadi seorang Wali Kota.

Namun, dirinya sangat bersyukur karena di belakang kejadian tersebut, ada banyak pula pelajaran baik dan berharga yang bisa dipetik.

“Wah kalau ditanya bagaimana suka dan dukanya selama menjabat, rasanya yah…. nano nano sekali, manis, asam, manis, semuanya lengkap. Saya dilantik pada tahun 2018, lalu 2019 kita disambut dengan karhutla panjang, hampir setengah tahun lebih. 2020, Corona Virus datang sampai 2022. Bisa dikatakan dukanya banyak sekali, hal-hal yang tidak saya prediksikan berdatangan, siapa yang menyangka? Tetapi, saya berpikir dan bercermin saja seperti di dalam duka tersebut pasti ada sukanya,” tuturnya  ramah ketika dibincangi Tabengan, baru-baru ini.

Fairid melanjutkan, dalam suka duka tersebut, ia mengambil sebagai bagian dalam perefleksian diri. Tidak hanya untuk dirinya, tetapi seluruh jajaran Pemerintah Kota Palangka Raya pun mengikuti. Dari hal tersebut, terbentuk karena duka, ia bisa mendapati komitmen untuk bekerja, solid, sinergitas itu bisa semakin bertambah, terkhususnya bagi Pemko.

“Semenjak pandemi Covid-19, kita tahu bersama, belum sembuh dari pandemi, pertumbuhan penduduk Kota Palangka Raya tiba-tiba menjadi cepat. Yang sebelumnya 180 ribu menjadi 305 ribu dan ini tentu menjadi permasalahan luar biasa yang harus dihadapi. Jadi suka dukanya ini banyak kejadian yang tidak terprediksi, banyak pula hal-hal yang dilakukan tidak terprediksi,” lanjutnya.

Menurutnya, Kota Palangka Raya berbeda. Karena ini adalah kota yang mana banyak orang akan hadir datang ke Palangka Raya untuk mencari rezeki.

“Harapan saya, terkait untuk Pj ke depan, siapa pun itu saya akan mendukung. Yang paling penting adalah dia mau berbuat untuk masyarakat. Yang pasti jangan sampai program-program itu banyak yang terbengkalai. Program yang mungkin dirasa bagus untuk dilanjutkan, tolong dilanjutkan, jangan sampai sia-sia. Kalau dari saya seperti itu saja,” pesannya.

Dia juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada masyarakat Kota Palangka Raya atas dukungan yang diberikan dan memohon maaf karena masih banyak hal yang sekiranya belum bisa memuaskan masyarakat selama memimpin Kota Palangka Raya, meskipun visi dan misi yang tercatat di RPJP sudah terlaksana semua. Namun, tentu masih ada banyak kekurangan yang ikut juga menyertai.

“Rencana ke depannya, karena saya adalah Ketua Partai di Kota Palangka Raya, tanggung jawab saya adalah untuk menyukseskan Pileg terlebih dahulu. Pileg dulu karena duluan, baru Pilkada, terakhir. Karena kata kunci kesuksesan Pilkada 2024 nanti di Pileg ini juga salah satunya. Untuk Pileg, saya tidak maju dan saya akan tetap berkonsentrasi di Pilkada 2024. Doakan saja, insya Allah, bismillahirrahmanirrahim, maju lagi di Pilkada 2024,” tutupnya. rba